Rabu, 19 Oktober 2011

Kecerdasan Dalam Dunia Kerja serta Nilai Diri


Kerja Cerdas dan Nilai Diri
Perbedaan tanggapan akan terjadi pada diri setiap manusia. Padahal hanya dengan satu statement yang sama, namun akan menimbulkan respon yang berbeda pada diri setiap individunya ( Manusia ).  “
Mengapa demikiana ?”. Karena setiap manusia yang hidup perlu adanya pilihan yang dimana pilihan tersebut yang akan berdampak pada diri seseorang itu sendiri, serta banyaknya pendapat atau opini yang berbeda dalam diri individunya.
Kerja cerdas dapat diartikan dengan usaha yang sama dilakukan banyak orang, namun hasil yang diperoleh dapat berlipat ganda. Dan juga memaksimalkan manfaat serta fungsi dari usaha itu sendiri agar dapat bersaing hingga menjadi kekuatan yang tidak akan terkalahkan.
Disamping kerja cerdas kita juga harus mengetahui tentang prinsip dari kerja itu apa ?
a)      Orientasi hasil ( Tepat waktu dalam melakukan suatu kegiatan tertentu )
b)      Disipli ( Memberikan fact yang sesuai dengan rencana awal yang sudah di susun )
c)       Dukungan ( Didapatkan dari dukungan fisik maupun mental dari suatu kelompok )
d)      Minimalkan hal yang sia-sia ( Gunakan kepercayaan dan tentukan hasil maksimal yang akan di peroleh sesuai rencana awal )
Inti Kera Cerdas adalah
a)      Dapat memanagement waktu
b)      Kerja secara Efektif dan Efesiaen
c)       Melakukan banyak trobosan baru atau strategi yang akan di gunakan
Dari ringakasn di atas ada hal yang perlu di ingat yakni kualitas yang di hasilkan dalam suatu kegiatan tersebut yang sudah di rancang atau sudah memaksimalkan hasil yang diperoleh sesuai strategi yang di buat. Adapun kualitas diri adalah ?
a)      Ketulusan dalam melakukan suatu kegiatan
b)      Kerendahan hati
c)       Kesetiaan atau loyalitas
d)      Selalu positif thinking dalam suatu kegiatan
e)      Bertanggung jawab
f)       Percaya diri namun sopan
g)      Kebesaran jiwa
h)      Esai going dalam setiap tindakan
i)        Rasa empati terhadap seluruh bagian dalam suatu kegiatan
Dengan mengetahui seluruh konsep dari kerja cerdas dan nilai diri di atas akan lebih mendorong kita bekerja secara lebih maksimal serta lebih berguna bagi semua kalangan. Aminnn
Sumber “Seminar Perisan 15-10-2011 di STIKOM Sby”.

Selasa, 11 Oktober 2011

NaPzA [ gRaNaT ]


NARKOTIKA
(Menurut UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 22 TAHUN 1997, TENTANG NARKOTIKA)

Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan-golongan sebagaimana terlampir dalam undang-undang ini atau yang kemudian ditetapkan dengan Keputusan Menteri Kesehatan.
Produksi adalah kegiatan atau proses menyiapkan, mengolah, membuat, menghasilkan, mengemas dan / atau mengubah bentuk narkotik termasuk mengekstraksi, mengkonversi atau merakit narkotia untuk memproduksi obat.
Impor adalah kegiatan memasukkan narkotika ke dalam Daerah Pabean.
Ekspor adalah kegiatan mengeluarkan narkotika dari Daerah Pabean.
Peredaran gelap narkotika adalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan yang dilakukan secara tanpa hak dan melawan hukum yang ditetapkan sebagai tindak pidana narkotika.
Transito narkotika adalah pengangkutan narkotika dari suatu negara ke negara lain dengan melalui dan singgah di Wilayah Negara Republik Indonesia yang terdapat Kantor Pabean dengan atau berganti sarana angkutan.
Macam Narkoba
Narkotika ( Ganja, Putaw, Cocain, dll )
Psikotropika ( Sabu, Extasi, Morfin, dll )
Bahan Adiktif ( Alkohol, Tiner, Bensin, dll )

Gejala-Gejala Pemakaian Narkoba Yang Berlebihan

1. Opiat (heroin, morfin, ganja)
-   perasaan senang dan bahagia
-   acuh tak acuh (apati)
-   malas bergerak
-   mengantuk
-   rasa mual
-   bicara cadel
-   pupil mata mengecil (melebar jika overdosis)
-   gangguan perhatian/daya ingat

2. Ganja
-   rasa senang dan bahagia
-   santai dan lemah
-   acuh tak acuh
-   mata merah
-   nafsu makan meningkat
-   mulut kering
-   pengendalian diri kurang
-   sering menguap/ngantuk
-   kurang konsentrasi
-   depresi 

3. Amfetamin (shabu, ekstasi)
-   kewaspadaan meningkat
-   bergairah
-   rasa senang, bahagia
-   pupil mata melebar
-   denyut nadi dan tekanan darah meningkat
-   sukar tidur/ insomnia
-   hilang nafsu makan 

4. Kokain
-   denyut jantung cepat
-   agitasi psikomotor/gelisah
-   euforia/rasa gembira berlebihan
-   rasa harga diri meningkat
-   banyak bicara
-   kewaspadaan meningkat
-   kejang
-   pupil (manik mata) melebar
-   tekanan darah meningkat
-   berkeringat/rasa dingin
-   mual/muntah
-   mudah berkelahi
-   psikosis
-   perdarahan darah otak
-   penyumbatan pembuluh darah
-   nystagmus horisontal/mata bergerak tak terkendali
-   distonia (kekakuan otot leher) 

5. Alkohol
-   bicara cadel
-   jalan sempoyongan
-   wajah kemerahan
-   banyak bicara
-   mudah marah
-   gangguan pemusatan perhatian
-   nafas bau alkohol 

Tanda-Tanda Kemungkinan Penyalahgunaan Narkotika dan Zat adiktif

a. Fisik
-  berat badan turun drastis
-  mata terlihat cekung dan merah, muka pucat, dan bibir kehitam-hitaman
-  tangan penuh dengan bintik-bintik merah, seperti bekas gigitan nyamuk dan
   ada tanda bekas luka sayatan. Goresan dan perubahan warna kulit di tempat
   bekas suntikan
-  buang air besar dan kecil kurang lancar
-  sembelit atau sakit perut tanpa alasan yang jelas

b. Emosi
-  sangat sensitif dan cepat bosan
-  bila ditegur atau dimarahi, dia malah menunjukkan sikap membangkang
-  emosinya naik turun dan tidak ragu untuk memukul orang atau berbicara kasar
   terhadap anggota keluarga atau orang di sekitarnya
-  nafsu makan tidak menentu

c. Perilaku
-  malas dan sering melupakan tanggung jawab dan tugas-tugas rutinnya
-  menunjukkan sikap tidak peduli dan jauh dari keluarga
-  sering bertemu dengan orang yang tidak dikenal keluarga, pergi tanpa pamit
   dan pulang lewat tengah malam
-  suka mencuri uang
-  selalu kehabisan uang
-  waktunya di rumah kerapkali dihabiskan di kamar tidur, kloset, gudang, ruang yang
   gelap, kamar mandi, atau tempat-tempat sepi lainnya
-  takut akan air. Jika terkena akan terasa sakit – karena itu mereka jadi malas mandi
-  sering berbohong dan ingkar janji dengan berbagai macam alasan
-  mengalami jantung berdebar-debar
-  sering menguap
-  mengeluarkan keringat berlebihan
-  sering mengalami mimpi buruk
-  mengalami nyeri kepala
-  mengalami nyeri/ngilu sendi-sendi